Monday, January 12, 2009

Don’t doubt that God is God

Don’t doubt that God is God 

(The All Sufficient One)



Yer. 29:11: Sebab Aku ini mengetahui rancangan-rancangan apa yang ada pada-Ku mengenai kamu, demikianlah firman TUHAN, yaitu rancangan damai sejahtera dan bukan rancangan kecelakaan, untuk memberikan kepadamu hari depan yang penuh harapan.


Mengapa kita sering meragukan bahwa Tuhan sudah merancangkan masa depan yang penuh harapan?


1. Karena kita tidak mengenal Allah sebagai Bapa dalam kehidupan kita.

Bayangkan jika kita punya bapa seorang presiden, apakah kita ragu akan masa depan kita? Mungkin sekali tidak. Nah, bayangkan kita punya Bapa yang menciptakan dunia ini, Allah yang sanggup mencukupkan apapun yang kita butuhkan dan Bapa yang merencanakan rancangan damai sejahtera dalam kehidupan kita.


2. Karena kita tidak berpegang teguh kepada janji-janji dalam Firman-Nya.


3. Karena kita tidak mempercayakan hidup kita sepenuhnya kepada Tuhan. 

Dalam bahasa Inggris, kata believe (percaya), sangat berbeda dengan trust (mempercayakan). Percaya hanya di mulut saja, tetapi kadang tidak terwujud dalam, tetapi mempercayakan artinya total apa yang kita ucapkan itu yang kita lakukan. Sama seperti Abraham yang percaya Tuhan sanggup membangkitkan orang yang sudah mati, maka ketika Tuhan memintanya mempersembahkan Ishak, Abraham pun melakukannya, dan di Gunung Muria Abraham lebih lagi mengenal Allah sebagai Jehova Jireh, ”Allah yang menyediakan”.

Yer. 32:27 Behold, I am the LORD, the God of all flesh: is there anything too hard for me?

Tidak ada yang mustahil bagi orang yang percaya kepada Tuhan, all things are possible. Mari kita belajar mempercayakan kehidupan kita sepenuhnya total kepada Tuhan.


Sumber: www.a2gcommunity.org

0 comments: