Seorang profesor di sebuah sekolah Alkitab memberi sebuah instruksi kepada mahasiswanya ketika mereka akan mengikuti ujian akhir, “Dalam waktu 30 menit tuliskan tentang Allah, dan 30 menit kemudian gunakan untuk menceritakan apa yang kamu ketahui tentang iblis!”
Salah seorang mahasiswa sangat asyik mengerjakan bagian yang pertama tentang Allah sehingga ia lupa waktu. Ketika waktunya telah mencapai 60 menit, ia masih menuliskan tentang pribadi Allah dan karakter-Nya. Sebelum menyerahkan kertas ujiannya ia ceritakan cepat-cepat menulis kata-kata berikut ini di bagian bawa kertasnya, “Saya tidak punya waktu untuk iblis.”
Saya tidak tahu berapa nilai ujiannya, mungkin juga ia gagal. Tetapi, suatu kalimat yang tepat untuk diucapkan oleh orang-orang Kristen telah ditulisnya, “SAYA TIDAK PUNYA WAKTU UNTUK IBLIS”. Ini adalah suatu berkat untuk kita.
Sejauh mana kita akan sadar akan kehadiran Allah dalam hidup kita? Hanya dengan takut akan Tuhan membuat kita sadar akan hadirat-Nya.
Sumber: Secangkir sup bagi jiwa Anda 5 (Timotius Adi Tan, Metanoia Publishing)
0 comments:
Post a Comment